Mimpi Jadi Kenyataan - Kisah Pengemis Jalanan Akhirnya Menjadi Jutawan

Tidak ada yang tidak mungkin, bila kita mahu berusaha. Kisah seorang pengemis wanita  ini buktinya.

"Passion akan menggerakan manusia di luar diri mereka sendiri, di luar kekurangan merka sendiri, di luar kegagalan mereka," - Joseph Campbell.

ARTIKEL MENARIK : Mesti Cuba..!! 9 Petua Dan Posisi Seks Untuk Hamil Anak Kembar

Seperti itulah gambaran dari Jhalanie Mutuan yang sebelum ini hidup di jalanan Kota Manila.
Mulutnya selalu tertutup, kerana ada alasan di balik situasinya sekarang dan kisahnya itu yang menyebabkan dia berkeliaran di jalan.


Dia memohon di jalan dan mengemis untuk makanan setiap hari. Hingga pada suatu hari, dia mencari bahan-bahan seni bekas yang sudah rosak dan hal itu yang mencetuskan kecintaanya terhadap seni lagi.

Seniman terkenal akan menjual karya seni mereka

untuk jumlah wang yang cukup besar, tapi Jhalanie menjual lukisan miliknya dengan harga Php15 atau $ 0,32!

Dia hanya ingin menjual lukisannya untuk mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari.
Dari karya lukisnya, Jhalanie mendapatkan penghasilan lebih besar dibandingkan pada saat dia dia mengemis di jalan-jalan. Lukisannya yang ia jual dibawah $1 laris.

Dan pada suatu ketika, seorang netizen bertemu dengannya dan melihat karya-karyanya di jalan, lalu berbagi kisahnya di media sosial.

Dengan cepat, kisahnya menjadi viral di internet. Dan bantuan dari orang-orang pun mulai berdatangan.

Tidak sekadar memberikan tidak hanya makanan, tetapi juga membantu untuk membeli bahan-bahan untuk melukis.

Coco Torre, seorang seniman yang bekerja di sebuah galeri seni, mendengar ceritanya dari rakan dan mempunyai idea cemerlang untuk membantu Jhalanie mempamerkan karya-karyanya.

Setelah beberapa minggu mencari dia, mereka mencari dia di laluan pejalan kaki di Manila dan tepat pada hari ulang tahunnya!

Mereka berbicara kepadanya mengenai idea pameran seni dan walaupun ia sempat ragu-ragu, dia akhirnya bersedia.

ARTIKEL MENARIK : Kenali Nafsu Seks Wanita Mengikut Bentuk Faraj

Coco segera mengumumkan di media sosial dan sebelum mereka tahu itu, beratus-ratus tiba di A Space Manila untuk pameran seni bertajuk "damgo Sa Kilid Dalan" (Mimpi Jalanan).
Sebanyak 40 karya seni Jhalanie yang dipaparkan terjual dalam masa beberapa jam.

Semua hasil dari jualan diberikan kepada Jhalanie sehingga dia boleh mula melukis lagi.

Dia berkata bahawa dia ingin dapat kembali ke kampung halamannya di Iloilo, Filipina tengah.
Hingga kini Jhalanie terus melukis. Dia memiliki impian untuk dapat memiliki rumah dan, jika belum terlambat, ia ingin melanjutkan dan menyelesaikan sekolah. (cctvnews)